Membangun Rumah Tahan Gempa - Gudang Gudeg

Breaking

Friday 18 January 2013

Membangun Rumah Tahan Gempa




     Jika membicarakan masalah Gempa Bumi maka Indonesia adalah negara yang perlu waspada akan hal ini, banyak hal-hal kecil yang perlu dibenahi dari sekarang agar nantinya siap untuk menghadapi bencana yang tidak diinginkan. Khusus untuk bangunan rumah banyak orang sudah membicarakan tentang BARRATAGA [Bangunan Rumah Rakyat Tahan Gempa] dan banyak lagi… baru-baru ini saya juga membaca dari blog Agung Nusantoro tentang Serba Serbi Kegempaan, juga membahas hal ini, maka dari sini ide untuk mengingatkan masyarakat banyakpun tersirat kembali, Saat membangun rumah ada baiknya kita memperhatikan struktur bangunan yang tepat agar bangunan yang kita singgahi aman untuk kita singgahi.
Agar menjadi bangunan yang tahan terhadap gempa maka struktur bangunan perlu diperhatikan. Adapun dalam tinjauan struktur ini akan membahas tentang fondasi, kolom, balok atap dan dinding
1. FONDASI
Fondasi merupakan struktur bawah yang menahan struktur diatasnya. Sehingga fondasi harus memenuhi hal-hal sebagai berikut :
Fondasi
Fondasi
  • Fondasi harus ditempatkan pada tanah yang mantap
  • Fondasi harus dihubungkan dengan sabuk fondasi (sloff)
  • Fondasi harus diberi lapisan pasir sebagai peredam getaran
  • Balok fondasi (sloff) harus diangkerkan pada fondasinya
  • Fondasi tidak boleh diletakkan terlalu dekat dengan dinding




2. Kolom
Kolom berfungsi membantu dinding dalam menahan beban diatasnya hal-hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut :
Kolom
Kolom
Kolom
Kolom
  • Bangunan harus menggunakan kolom sebagai elemen pemikul beban
  • Kolom harus diangker pada balok fondasi (sloff)
  • Pada bagian ujung atas kolom beton harus diikat dan disatukan dengan balok keliling
  • Rangka bangunan (sloff, balok, dan kolom) harus memiliki hubungan kuat dan kokoh
  • Kolom harus dilengkapi dengan balok pengaku (ring, balk, balok latai) untuk menahan gaya lateral gempa

3. Balok
Balok
Balok
Balok Pada bangunan rumah sederhana terdiri dari ring balk dan balok latei mempunyai fungsi sebagai penguat horisontal dan umumnya terletak di atas kusen


4. Atap
Struktur atap perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
  • Atap harus memiliki bobot yang ringan
    Atap
    Atap
  • Rangka kuda-kuda harus kuat menahan beban atap dan harus  diangker pada  dukungannya
  • Atap
    Atap
    Pada arah memanjang, atap harus diperkuat dengan ikatan angin antara rangka kuda-kuda


5. Dinding
Dinding khususnya dinding tembokan memiliki kegunaan antara lain sebagai berikut :
Dinding
Dinding
  • dinding bangunan pada saat terjadi gempa akan menerima beban permukaan pada arah tegak lurus dinding dan beban geser pada arah sejajar dinding
  • Kekuatan dinding dalam menahan beban dipengaruhi oleh adanya angker pada sisi dinding dan adanya perkuatan pada dinding sendiri
  • Dinding harus diamgker pada kolom
  • Dinding harus diberikan kolom praktis yang mempunyai luas lebih dari 12 m²


Read more: http://www.zonapedia.com/membangun-rumah-rakyat-tahan-gempa.html#ixzz2ILqL1XH2

No comments:

Post a Comment

.

.